Evyta Ar's Daily Life
Saya mendapat informasi dari teman tentang potensi proyek investasi dan perumahan syariah di daerah Jonggol, namanya proyek Kampoeng Kurma. Yang membuat proyek adalah PT. Kampoeng Kurma Jonggol. Lahan seluas 700 ha itu rencananya akan diubah menjadi kebun kurma sekaligus wilayah villa, pesantren dan berbagai fasilitas pendukung lainnya. Saya sampai ngences mendengarnya 😀
Nah, biar makin penasaran, saya ulas sedikit informasi peluang investasi ini ya. [Read more…]
Buah Jaboticaba aka Anggur Brazil Matang
Halaman belakang rumah kami sekarang sudah dipasangi paving block supaya lebih bersih dan rapi, tapi tetap bisa menyerap air. Nah, malam-malam saya iseng liat-liat tanaman buah yang tinggal 3 drum saja di halaman belakang, selebihnya sudah dihibahkan karena ngga sempat merawatnya. Celingak-celinguk, celingak-celinguk, tiba-tiba mata saya bertubrukan dengan cabang jabo yang patah. Eh eh, lho kok … lho kok ada buahnyaaaa? Ini buah?? Saya masih belum percaya dengan penglihatan saya. Huaaaaaa, langsung teriak-teriak manggilin ayah dan mamak hahaha. Senang booo’! [Read more…]
Menilik sejarahnya, alas kaki ini sudah dipakai saat jaman penjajahan Belanda. Hal tersebut terlihat ketika para pejuang kemerdekaan menggunakan alas kaki tradisional ini. Tarumpah, nama alas kaki tradisional yang menambah kekayaan handicraft Indonesia.
Di Betawi, sandal ini dinamakan sandal si Pitung. Karena dalam perjuangannya, si Pitung selalu menggunakan sandal seperti Tarumpah. Sedangkan di Cirebon, sandal mirip Tarumpah sering disebut si Jambal. Sandal tradisional ini mencerminkan kesederhanaan dan kejujuran masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Sunda. [Read more…]
Aaaaaaaakkk … udah lama sekaliiii gak menyambangi blog ini. Saya jadi rindu pengen cerita-cerita lagi nih. Jadi mulai pertengahan tahun ini, saya punya aktivitas baru, yaitu jadi tenaga tata usaha merangkap bendahara dan perpustakaan (borongan haha) untuk sebuah sekolah yang baru berdiri, tepatnya SD Islam. Dekat rumah bo’! Kepleset nyampe haha. Sekolahnya cuma beda 4 rumah aja dari rumah saya 😀 [Read more…]
Dari dulu saya kepingin sekali nyobain ramen dengan aneka variasi bak ramen-ramen di Jepang sana, tapi selama ini mencari warung ramen yang halal dan tidak meragukan di Medan itu susah. Memang sih, yang namanya ramen itu ya mie mie juga, tapi variasi isi dan kuah kaldunya kan beda-beda. Apalagi waktu dulu baca komiknya Baba Tamio yang judulnya Narutoya Ramen Road, bah … makin ngilerlah ini mulut pengen makan ramen haha. [Read more…]
